BINTANTIMUR - Pada awal tahun 2000-an,
mereka yang akrab dengan komputer dan internet pasti mengenal nama Winamp.
Pemutar musik ini banyak diminati oleh generasi muda pada saat itu.
Praktis digunakan dan bisa
diganti ganti kulitnya, Winamp pun menjadi favorit. Kualitas suara yang
disemburkannya pun lumayan mantap.
Kini, setelah 15 tahun,
Winamp akan dimatikan karena berbagai alasan. Sebelum mengucap selamat tinggal,
ada baiknya menilik fakta-fakta menarik tentang Winamp berikut ini.
1.
Rilis Pertama Tahun 1997
Winamp pertama kali
dirilis pada tahun 1997 oleh duet Justin Frankel dan Dmitry Boldyrev. Keduanya
saat itu adalah mahasiswa University of Utah.
Versi minimalis Winamp
0.20 dirilis pada 21 April 1997 sebagai freeware. Artinya, dapat didownload
secara gratis.
Pada saat itu, penampilan
Winamp masih sangat sederhana. Berlanjut kemudian dengan Winamp 0.92 yang lebih
baik penampilannya.
Ketika Winamp 2 dirilis
pada tahun 1998, popularitasnya semakin tinggi. Bahkan ketika itu, Winamp
menjadi salah satu software yang paling banyak diunduh dari internet.
2.
Winamp Menuai Popularitas
Para pendiri Winamp
kemudian mendirikan Nullsoft sebagai wadahnya. Mengingat popularitasnya yang
semakin tinggi.
Sebagai cara menghasilkan
keuntungan, Winamp pun punye versi berbayar. Pada tahun 1998, angka download
Winamp telah mencapai 3 juta kali.
Pada masa itu, Nullsoft
sempat beberapa kali mengalami gugatan hukum. Namun semuanya berhasil
diselesaikan dengan baik.
Karena ketenarannya,
Winamp pun diminati perusahaan besar. Akhirnya pada tahun 1999. Nullsoft selalu
pemilik Winamp dibeli AOL senilai USD 80 juta. Bulan Juni 2000, ada sekitar 25
juta pemakai Winamp.
3.
Bisa Gonta Ganti Skin
Salah satu fitur paling
mengasyikkan di Winamp barangkali adalah dapat berubah tampilan. Istilahnya
adalah ganti skin.
Skin adalah file bitmap
yang mengubah graphical user interface Winamp. User Winamp bisa mempublikasikan
skin desainnya di Winamp.com.
Beberapa waktu kemudian,
sangat banyak versi skin Winamp diciptakan. Pada tahun 2000, ada lebih dari
3000 skin Winamp dilahirkan.
Tema skin pun bisa
bermacam-macam. Dari yang bertema olahraga, balapan, sampai gambar wanita
cantik.
4.
Popularitas Menurun
Belakangan, popularitas
Winamp semakin meredup. Pesaing banyak bermunculan dengan fitur lebih baik
menjadi salah satu penyebabnya.
Selain itu, tidak ada lagi
inovasi baru dihadirkan di Winamp oleh pemilik barunya, AOL. Seolah Winamp
jalan di tempat.
Memang sempat ada Winamp
untuk platform Android. Namun jumlah penggunanya tidak seperti yang diharapkan.
Terlebih dengan merebaknya
popularitas perangkat mobile, peran Winamp semakin terpinggirkan. Untuk
mendengarkan musik, banyak yang merasa cukup dengan menggunakan pemutar musik
bawaan di perangkatnya.
5.
Winamp Akan Dimatikan
Setelah eksis selama lebih
dari 15 tahun sejak perilisannya, Winamp akan segera ditutup oleh pemiliknya,
AOL.
Peminat dipastikan tidak
akan bisa lagi mendownload Winamp setelah tanggal 20 Desember.
Banyak yang menyayangkan
kematian Winamp. Terlebih, ia memiliki potensi untuk terus populer dengan basis
penggemar yang melimpah.
"Tidak ada alasan
Winamp tidak mampu ada di posisi iTunes sekarang ini, jika saja tidak ada
mismanagement pada beberapa lapisan yang dilakukan AOL sejak akuisisi,"
sesal General Manager Winamp, Rob Lord.
0 komentar:
Posting Komentar